Kalbariana.web.id – Sebagai seorang dokter di Puskesmas yang telah memiliki pengalaman selama 10 tahun, saya ingin mengulas mengenai perbedaan antara USG dokter dan taksiran melahirkan di Puskesmas.
Kedua metode ini adalah metode yang umum digunakan di Puskesmas untuk menghitung usia kehamilan pada ibu hamil. Namun, apakah Anda mengetahui perbedaan antara keduanya? Mari kita simak penjelasan di bawah ini.
USG Dokter
USG dokter adalah metode yang menggunakan alat USG yang dioperasikan oleh dokter kandungan atau ahli radiologi. Metode ini memberikan informasi yang detail dan akurat mengenai ukuran janin, usia kehamilan, letak plasenta, dan kondisi kesehatan janin pada umumnya. USG dokter juga bisa mendeteksi apabila ada masalah kesehatan yang muncul pada ibu hamil seperti adanya kista atau fibroid.
Namun, kelemahan dari metode USG dokter adalah biayanya yang mahal dan lokasi Puskesmas yang memiliki layanan USG dokter tidak terlalu banyak. Selain itu, prosedur ini seringkali memerlukan waktu yang lebih lama dan memerlukan persiapan khusus dari pasien.
Kelebihan metode USG dokter adalah hasil yang akurat dapat membantu dokter kandungan atau ahli radiologi memberikan diagnosis yang lebih akurat dan tindakan yang tepat waktu bagi kehamilan dan janin yang sedang berkembang.
Taksiran Melahirkan di Puskesmas
Taksiran melahirkan adalah metode yang digunakan di Puskesmas untuk menentukan usia kehamilan dengan cara memeriksa janin secara fisik dan menghitung periode saat ibu hamil memeriksakan diri di Puskesmas. Metode ini tidak memerlukan biaya yang mahal dan dapat dilakukan oleh bidan atau petugas medis Puskesmas.
Kelemahan dari metode taksiran melahirkan adalah prosedurnya kurang detail dan bisa menjadi kurang akurat jika ibu hamil memiliki siklus menstruasi yang tidak teratur atau tidak mengetahui tanggal terakhir menstruasi. Selain itu, metode ini juga tidak bisa mendeteksi masalah kesehatan yang muncul pada ibu hamil.
Namun, kelebihan dari metode taksiran melahirkan adalah bahwa prosedurnya mudah dilakukan dan terdapat di banyak Puskesmas di Indonesia sehingga dapat diakses oleh seluruh lapisan masyarakat.
Perbedaan Dalam Hasil
Ketika dibandingkan, hasil dari kedua metode ini bisa berbeda secara signifikan, terutama pada usia kehamilan yang lebih tua. USG dokter memberikan hasil yang lebih akurat dan detail, sementara taksiran melahirkan cenderung memberikan perkiraan usia kehamilan yang lebih besar dari kenyataannya.
Namun, dalam kasus di mana ibu hamil memiliki siklus menstruasi yang teratur dan mengetahui tanggal terakhir menstruasi, kedua metode ini akan memberikan hasil yang kurang lebih sama.
Hal ini penting untuk dipahami oleh ibu hamil karena dapat mempengaruhi perencanaan persalinan dan perawatan di masa depan, dalam mempersiapkan kelahiran bayi dengan lebih baik dan mengurangi risiko komplikasi.
Perbedaan Dalam Biaya
Tentu saja, biaya juga merupakan faktor penting yang perlu dipertimbangkan dalam memilih metode yang akan digunakan. Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, biaya USG dokter cenderung lebih mahal dibandingkan dengan taksiran melahirkan di Puskesmas.
Untuk ibu hamil yang ingin menggunakan metode USG dokter, sebaiknya mencari informasi tempat yang menyediakan layanan USG dokter dengan harga yang terjangkau atau memilih untuk menggunakan layanan taksiran melahirkan di Puskesmas.
Namun, bagi ibu hamil yang memiliki masalah kesehatan tertentu selama kehamilan seperti adanya kista atau fibroid, metode USG dokter tentu lebih disarankan untuk memberikan hasil yang lebih akurat dan membantu dokter kandungan menentukan langkah selanjutnya.
Perbedaan Dalam Tingkat Ketersediaan
Ketersediaan kedua metode ini juga perlu diperhatikan dalam memilih metode yang akan digunakan. Layanan USG dokter biasanya tidak tersedia di semua Puskesmas di Indonesia. Sebaliknya, layanan taksiran melahirkan biasanya tersedia di hampir seluruh Puskesmas di Indonesia.
Jika ibu hamil tinggal di daerah yang jauh dari Puskesmas atau tidak memiliki layanan USG dokter di dekatnya, maka metode taksiran melahirkan akan menjadi pilihan praktis yang tetap memberikan informasi yang berguna mengenai usia kehamilan.
Namun, jika ibu hamil ingin kedetailan yang lebih dalam mengenai perkembangan janin dan potensi masalah kesehatan, maka sebaiknya mencari layanan USG dokter di Puskesmas yang terdekat atau bersedia merogoh kocek lebih dalam untuk mengunjungi klinik khusus.
Dalam memilih metode yang akan digunakan, baik taksiran melahirkan maupun USG dokter memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Penting bagi ibu hamil untuk mempertimbangkan faktor-faktor seperti biaya, akurasi, dan ketersediaan layanan dalam memilih metode yang terbaik untuk dirinya dan janin yang sedang dikandung.
Jadi, bagi ibu hamil yang ingin mengetahui informasi tentang usia kehamilan, bisa memilih metode yang paling mendukung kebutuhan dan situasi finansial masing-masing.