Naskah Dinas: Tips Membuat Naskah Dinas yang Baik dan Benar
Naskah dinas adalah salah satu jenis dokumen yang banyak digunakan di lingkungan pekerjaan. Naskah dinas dapat digunakan untuk menyampaikan informasi, mengatur tugas, menyampaikan keputusan, dan lain sebagainya.
Untuk membuat naskah dinas yang baik dan benar, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Pasal 32 Naskah Dinas khusus terdiri dari: a. surat perjanjian; b. surat kuasa; c. berita acara; d. surat keterangan; e. surat pengantar; f. pengumuman; g. laporan; dan h. telaah staf.
Pertama, pastikan bahwa naskah dinas yang Anda buat sesuai dengan peraturan yang berlaku. Periksalah kembali apakah naskah dinas Anda sudah sesuai dengan format yang ditentukan.
Kedua, pastikan bahwa naskah dinas Anda berisi informasi yang benar dan akurat. Periksalah kembali apakah informasi yang Anda sampaikan sudah benar dan akurat.
Ketiga, pastikan bahwa naskah dinas Anda mudah dipahami. Jangan gunakan bahasa yang terlalu teknis atau rumit. Gunakan bahasa yang sederhana dan mudah dipahami.
Keempat, pastikan bahwa naskah dinas Anda ditulis dengan rapi dan jelas. Jangan gunakan bahasa yang terlalu bertele-tele atau berbelit-belit. Tulislah naskah dinas Anda dengan jelas dan rapi.
Kelima, pastikan bahwa naskah dinas Anda ditandatangani oleh pihak yang berwenang. Jangan lupa untuk mencantumkan tanda tangan dari pihak yang berwenang pada naskah dinas Anda.
Demikianlah beberapa tips yang dapat Anda lakukan untuk membuat naskah dinas yang baik dan benar. Dengan memperhatikan tips di atas, Anda dapat membuat naskah dinas yang baik dan benar sesuai dengan peraturan yang berlaku. 25 Jun 2021.