Kalbariana.web.id – Dokter di Puskesmas dengan pengalaman 10 tahun menyarankan setiap calon haji untuk melakukan pemeriksaan kesehatan terlebih dahulu sebelum berangkat ke tanah suci. Hal ini dikarenakan kondisi kesehatan yang tidak stabil dapat mengganggu ibadah haji nantinya. Dalam pemeriksaan kesehatan di puskesmas, ada beberapa hal yang harus diperiksa.
Puskesmas merupakan tempat yang tepat bagi calon haji untuk melakukan pemeriksaan kesehatan. Selain dilakukan oleh tenaga medis yang berpengalaman, biaya yang dikeluarkan juga lebih terjangkau dibandingkan dengan melakukan pemeriksaan kesehatan di rumah sakit. Bahkan, puskesmas juga menawarkan paket kesehatan khusus calon haji yang mencakup berbagai pemeriksaan yang dibutuhkan.
Jantung dan Pembuluh Darah
Sebelum berangkat ke tanah suci, calon haji harus memastikan kesehatan jantung dan pembuluh darahnya. Beberapa pemeriksaan yang harus dilakukan adalah EKG, echocardiogram, dan tes darah. Pemeriksaan ini sangat penting karena haji memiliki jadwal yang padat dan membutuhkan fisik yang kuat.
Penyakit jantung seperti hipertensi bisa memengaruhi kesehatan jamaah haji di tanah suci, karena kondisi di sana yang sangat padat. Contohnya, jika kita masuk ke dalam masjidil haram, kita bisa merasakan betapa sulitnya untuk bernapas karena padatnya jemaah.
Jadi, pastikan Anda melakukan pemeriksaan jantung dan pembuluh darah untuk meminimalisir risiko hal-hal yang tidak diinginkan.
Asma dan Alergi
Calon haji yang mengalami asma atau alergi harus melakukan pemeriksaan kesehatan terlebih dahulu. Dokter perlu memastikan apakah anda dalam kondisi yang stabil dan memperoleh pengobatan yang tepat. Jangan lupa untuk membawa stok obat asma atau alergi yang cukup selama di tanah suci.
Jangan anggap sepele dengan penyakit asma atau alergi anda karena keduanya dapat mengganggu kondisi fisik Anda selama beribadah haji.
Pencernaan
Selama berada di tanah suci, termasuk tiga hari pelaksanaan wukuf dan saat di Muzdalifah, jamaah haji akan dihadapkan pada kondisi sanitasi dan kebersihan yang berbeda dengan di tanah air. Pemeriksaan pencernaan juga penting dilakukan guna memastikan kondisi tubuh stabil pada saat menjalankan ibadah haji. Beberapa pemeriksaan yang dilakukan antara lain usus, liver, dan kandung empedu.
Penyakit pencernaan juga seringkali terjadi pada jamaah haji. Oleh karena itu, periksakanlah pencernaan anda dan pastikan kondisi tubuh tetap sehat selama menjalankan ibadah haji.
Pembuluh Darah dan Tekanan Darah
Calon haji disarankan untuk memeriksakan pembuluh darah dan tekanan darah sebelum berangkat ke tanah suci. Kondisi tekanan darah yang tidak stabil dapat berdampak buruk pada jamaah haji, terutama ketika menjalankan ibadah di tempat yang padat seperti masjidil haram. Pemeriksaan pembuluh darah juga penting dilakukan untuk mengetahui apakah terdapat penyempitan atau penyumbatan pada pembuluh darah. Pemeriksaan seperti Doppler ultrasound atau CT angiogram bisa dilakukan sebagai tahap awal.
Sebelum melakukan perjalanan haji, pastikan tekanan darah anda terkontrol dan tidak ada masalah dengan pembuluh darah.