Cara Menghemat Biaya dengan Menggunakan IUD di Puskesmas

Posted on

Kalbariana.web.id – Dalam berkeluarga, kontrol kelahiran merupakan suatu keharusan. Salah satu cara untuk mengontrol kelahiran adalah dengan menggunakan alat kontrasepsi. Namun, tidak semua alat kontrasepsi dapat dijangkau oleh masyarakat luas. Oleh karena itu, puskesmas menyediakan pelayanan untuk menghemat biaya keluarga dengan menggunakan IUD.

Sebagai dokter dengan pengalaman lebih dari 10 tahun, saya menemukan bahwa menggunakan IUD merupakan salah satu cara yang efektif dan hemat biaya untuk mengontrol kelahiran. IUD adalah alat kontrasepsi yang diletakkan di dalam rahim dan mampu mencegah kehamilan selama 5-10 tahun. Selain itu, penggunaan IUD juga lebih aman dan tidak mempengaruhi produksi ASI.

Manfaat Menggunakan IUD di Puskesmas

Manfaat Menggunakan IUD di Puskesmas

Puskesmas menawarkan berbagai macam jenis IUD dengan harga yang terjangkau. Selain itu, proses pemasangan IUD juga dilakukan oleh tenaga medis yang terlatih sehingga mengurangi risiko komplikasi. Dengan menggunakan IUD di puskesmas, keluarga dapat menghemat biaya serta mendapatkan layanan yang terjamin kualitasnya.

Prosedur Pemasangan IUD di Puskesmas

Prosedur pemasangan IUD di puskesmas cukup sederhana. Pertama-tama, periksa kesehatan dan riwayat keluarga bersama dokter. Setelah itu, dokter akan memberikan informasi mengenai jenis IUD yang cocok untuk anda dan menjelaskan prosedur pemasangan. Setelah IUD terpasang, dokter akan memberikan informasi mengenai perawatan serta tanda-tanda komplikasi yang perlu diperhatikan.

Keamanan Penggunaan IUD

Penggunaan IUD sangat aman dan tidak mempengaruhi produksi ASI. Namun, sebaiknya dilakukan oleh wanita yang tidak memiliki riwayat infeksi rahim atau saluran tuba. Selain itu, perlu melakukan pemeriksaan rutin untuk memantau posisi IUD dan menghindari risiko kehilangan atau geser. Jika terdapat keluhan, segera hubungi puskesmas atau dokter.

Kelebihan dan Kekurangan Penggunaan IUD

Kelebihan penggunaan IUD adalah efektif, hemat biaya, tidak mempengaruhi produksi ASI, dan tidak perlu mengonsumsi obat setiap hari. Kekurangan penggunaan IUD adalah risiko terjadinya infeksi, perdarahan, dan nyeri saat menstruasi. Namun, risiko ini dapat diminimalisir dengan melakukan perawatan dan pemeriksaan rutin.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *