.
H2: Berapa Hari Rawat Inap yang Ditanggung BPJS?
Direktur Utama BPJS Kesehatan, Ali Ghufron Mukti menegaskan, BPJS Kesehatan tidak membatasi durasi rawat inap peserta. “Itu perlu diluruskan karena menurut aturan dan kebijakan dari BPJS Kesehatan tidak ada dibatasi perawatan hanya tiga hari,” kata dia dalam rilis yang diterima Kompas.com, Kamis (16/2/2023). 17 Feb 2023. Berdasarkan keterangan tersebut, peserta BPJS Kesehatan tidak dibatasi berapa lama mereka dapat menjalani rawat inap. BPJS Kesehatan akan terus membayar biaya rawat inap sampai peserta tersebut dinyatakan sembuh dan dapat pulang.
H2: Bagaimana BPJS Kesehatan Membayar Biaya Rawat Inap?
BPJS Kesehatan akan membayar biaya rawat inap peserta berdasarkan tarif yang telah ditetapkan. Tarif ini berlaku untuk semua rumah sakit yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan. Peserta BPJS Kesehatan juga akan dikenakan biaya tambahan jika mereka menggunakan layanan yang tidak termasuk dalam tarif yang telah ditetapkan. Biaya tambahan ini akan dibayarkan oleh peserta.
H2: Apa Saja Layanan yang Ditanggung BPJS Kesehatan?
BPJS Kesehatan akan menanggung biaya berbagai layanan yang dibutuhkan peserta untuk menjalani rawat inap. Layanan ini termasuk biaya dokter, obat-obatan, alat medis, biaya perawatan, dan biaya transportasi. BPJS Kesehatan juga akan menanggung biaya perawatan intensif jika diperlukan. Namun, BPJS Kesehatan tidak akan menanggung biaya pengobatan alternatif atau pengobatan yang tidak ditetapkan oleh dokter.
H2: Bagaimana Cara Peserta BPJS Kesehatan Mendapatkan Layanan Rawat Inap?
Peserta BPJS Kesehatan dapat mengajukan permohonan rawat inap kepada BPJS Kesehatan melalui website resmi atau melalui aplikasi mobile. Peserta harus mengisi formulir permohonan rawat inap dan mengirimkannya kepada BPJS Kesehatan. Setelah itu, BPJS Kesehatan akan memverifikasi permohonan dan memberikan persetujuan atau penolakan. Jika persetujuan diberikan, peserta dapat mengambil layanan rawat inap di rumah sakit yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.