Kalbariana.web.id – Sebagai seorang ahli bahasa dengan pengalaman 10 tahun, saya ingin berbagi tips untuk Anda yang sedang mencari pekerjaan di bidang akuntansi. Persuratan merupakan hal penting yang harus Anda perhatikan karena surat lamaran kerja merupakan surat yang paling awal dibaca oleh pihak HRD. Dengan demikian, surat lamaran kerja seharusnya mencerminkan diri Anda sebagai pemohon kerja yang professional dan memenuhi kriteria perusahaan tersebut. Berikut ini adalah beberapa tips yang dapat membantu Anda menulis surat lamaran kerja yang menarik perhatian.
Berikut adalah beberapa topik yang akan membantu Anda menulis surat lamaran kerja yang menarik perhatian pada bidang akuntansi:
1. Mengenal perusahaan dan posisi yang dilamar
Sebelum menulis surat lamaran pekerjaan, pastikan Anda sudah memahami sejarah dan tujuan perusahaan yang Anda lamar. Selain itu, pahami pula posisi akuntansi yang Anda lamar. Ketahui tugas-tugas dan kualifikasi yang dibutuhkan oleh perusahaan. Hal ini akan membantu Anda menyesuaikan surat lamaran Anda agar sesuai dengan kebutuhan perusahaan dan dapat memperbesar peluang Anda diterima.
Jangan lupa untuk memperlihatkan rasa antusiasme Anda untuk bergabung dengan perusahaan tersebut dan menekankan bagaimana keahlian Anda dapat membantu perusahaan mencapai tujuan.
2. Menulis dengan jelas dan singkat
Surat lamaran kerja seharusnya ringkas dan mudah untuk dibaca. Pastikan Anda menulis dengan jelas dan singkat, serta menggunakan bahasa yang mudah dipahami oleh pihak HRD. Selain itu, gunakan kata-kata yang menunjukkan kepercayaan diri dan antusiasme.
Di dalam surat lamaran kerja, jelaskan pengalaman yang relevan dengan posisi akuntansi yang dilamar dan bagaimana keahlian Anda dapat membantu perusahaan. Namun, jangan sekali-kali memperlihatkan arogansi atau melebih-lebihkan kemampuan Anda. Bersikaplah rendah hati dan fokus pada kualitas yang dapat membantu perusahaan, bukan sekadar mencantumkan pencapaian pribadi.
3. Menyertakan riwayat pendidikan dan pengalaman kerja
Surat lamaran pekerjaan seharusnya memuat informasi riwayat pendidikan dan pengalaman kerja. Hal ini penting untuk memberikan pihak HRD gambaran tentang keahlian dan pengalaman yang Anda miliki. Pastikan Anda mencantumkan pendidikan Anda, termasuk sertifikasi dan kursus yang relevan dengan posisi akuntansi yang dilamar.
Selain itu, cantumkan pengalaman kerja yang dapat menguatkan posisi Anda dalam melamar pekerjaan. Jelaskan tanggung jawab dan tugas yang Anda jalankan di tempat kerja sebelumnya, serta hasil yang telah dicapai. Pastikan juga mencantumkan rekomendasi dari atasan atau kolega untuk menambah poin plus pada surat lamaran Anda.
4. Menghubungkan keahlian dengan kebutuhan perusahaan
Perusahaan ingin melihat bagaimana keahlian dan pengalaman yang Anda miliki dapat membantu perusahaan mencapai tujuan. Sebelum menulis surat lamaran, pastikan Anda memahami kebutuhan perusahaan dan selaraskan keahlian Anda dengan kebutuhan tersebut.
Jika perusahaan sedang membutuhkan seseorang yang memiliki kemampuan analitis, misalnya, jelaskan bagaimana Anda dapat memberikan analisis yang akurat berdasarkan pengalaman dan pengetahuan yang dimiliki. Sertakan contoh konkrit yang bisa memperlihatkan kemampuan analitis Anda.