Kalbariana.web.id – Saya sebagai dokter di Puskesmas dengan pengalaman 10 tahun, menyarankan agar semua pasien memahami biaya lepas implan sebelum memutuskan untuk melakukan tindakan tersebut.
Dalam artikel ini, saya akan membahas segala yang perlu diketahui sebelum melakukan lepas implan di Puskesmas, termasuk biaya dan prosedur yang terkait dengan layanan tersebut.
1. Biaya Lepas Implan di Puskesmas
Biaya lepas implan di Puskesmas dapat bervariasi tergantung pada tempat masing-masing. Namun, secara umum, biaya lepas implan di Puskesmas adalah salah satu dari biaya implan kontrasepsi yang paling terjangkau di pasaran dibandingkan dengan klinik atau rumah sakit pribadi.
Biaya tersebut mencakup konsultasi dengan dokter, pemasangan alat implan, serta tindakan penghapusan implan. Jadi, periksa biaya terlebih dahulu sehingga Anda tidak terkejut dengan tagihan yang lebih tinggi nanti.
Jangan khawatir tentang kualitas dan keamanan dengan harga yang lebih terjangkau, karena Puskesmas juga menjamin kualitas dan keamanan seperti penyedia kesehatan lainnya.
2. Prosedur Lepas Implan di Puskesmas
Sebelum melakukan tindakan implan, Anda harus berkonsultasi dengan dokter untuk mengetahui kondisi kesehatan Anda secara umum. Setelah itu, implan bisa ditempatkan di bawah kulit lengan atas.
Implan biasanya dapat bertahan dalam tubuh selama 3-5 tahun, dan dapat dihapus kapan saja sesuai kebutuhan seperti bila Anda ingin hamil. Proses penghapusan implan juga mudah, dengan dokter melakukan sayatan kecil untuk mengeluarkannya.
Penting untuk memiliki informasi yang jelas sebelum melakukan tindakan ini, seperti risiko dan efek samping yang mungkin terjadi setelah pemasangan dan penghapusan implan. Dokter akan menjelaskannya dan memberikan saran setelah berkonsultasi dengan Anda.
3. Keuntungan dari Lepas Implan di Puskesmas
Salah satu keuntungan utama dari implan kontrasepsi di Puskesmas adalah biaya yang lebih terjangkau. Anda dapat memiliki akses ke metode kontrasepsi ini tanpa harus merogoh kocek yang dalam.
Implan kontrasepsi juga cukup efektif dalam mencegah kehamilan dan tidak memerlukan pemakaian setiap hari, seperti halnya pil kontrasepsi. Selain itu, implan juga lebih efektif daripada kondom dan memiliki efek samping yang sangat sedikit.
Anda juga dapat merasa lebih aman ketika memilih tindakan ini di Puskesmas yang terpercaya dan diawasi oleh dokter.
4. Siapa yang Dapat Menjalani Lepas Implan di Puskesmas
Implan kontrasepsi ini dapat dilakukan oleh hampir semua wanita yang tidak sedang hamil, atau memiliki masalah kesehatan tertentu seperti kelainan perdarahan. Dokter akan mengevaluasi kondisi kesehatan Anda sebelum memberikan persetujuan untuk melakukan tindakan implan.
Jika Anda menjalani tindakan implan, Anda perlu memahami bahwa Anda masih dapat terkena penyakit menular seksual, seperti HIV dan infeksi. Implan hanya akan melindungi Anda dari kehamilan, bukan dari infeksi seksual, jadi pastikan untuk melakukan tindakan pencegahan yang tepat.
Implan juga tidak cocok untuk ibu menyusui dalam 6 minggu setelah persalinan. Bila sedang dalam kondisi ini, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan metode kontrasepsi yang lebih cocok dan aman.
