Kalbariana.web.id – Adhesi adalah gaya tarik-menarik antara molekul-molekul berbeda jenis yang berada pada permukaan yang bersentuhan. Contoh adhesi dapat ditemukan pada benda-benda di sekitar kita, seperti:
- Ketika kita membasahi sebuah kertas dengan air, air akan menempel pada permukaan kertas karena adhesi antara air dan kertas.
- Getah pohon yang menempel pada kulit ketika pohon diremukkan juga dapat dijelaskan dengan adhesi.
- Stiker yang menempel di atas sebuah permukaan juga mengandalkan adhesi untuk menempel dengan kuat.
Contoh-contoh tersebut menunjukkan bahwa adhesi adalah sebuah fenomena yang umum terjadi pada benda-benda di sekitar kita dan memiliki peran penting dalam menjaga kestabilan objek tersebut.
Apa Contoh Adhesi?
Adhesi adalah daya tarik antara dua benda yang berbeda jenis, sehingga menyebabkan mereka melekat satu sama lain. Adhesi terjadi karena adanya daya tarik antara molekul di permukaan benda. Adhesi sering kali digunakan dalam kehidupan sehari-hari, mulai dari perekat kertas hingga lem untuk bahan bangunan. Berikut adalah beberapa contoh adhesi yang umum ditemui:
1. Perekat Kertas
Perekat kertas adalah contoh adhesi yang paling umum. Hal ini terjadi ketika molekul air di permukaan kertas menarik molekul air di permukaan perekat, sehingga menyebabkan kertas melekat pada permukaan tersebut. Perekat kertas sering digunakan untuk menyatukan dua atau lebih lembar kertas menjadi satu kesatuan.
2. Perekat Super
Perekat Super adalah perekat yang sangat kuat dan cepat mengering. Perekat ini bekerja dengan cara mengalami reaksi kimia ketika terpapar udara, sehingga membentuk ikatan yang kuat antara dua benda. Perekat super digunakan untuk menyatukan benda-benda yang sulit untuk ditempelkan dengan perekat lain.
3. Lem Kayu
Lem kayu adalah jenis perekat yang dirancang khusus untuk menggabungkan kayu. Lem ini bekerja dengan cara menembus serat kayu dan membentuk ikatan yang kuat antara dua potongan kayu. Lem kayu sangat umum digunakan dalam industri mebel dan pembangunan rumah.
4. Selotip
Selotip adalah contoh adhesi yang sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Selotip berfungsi sebagai perekat untuk menyatukan dua benda. Selotip terbuat dari bahan plastik yang dapat menempel pada berbagai permukaan, sehingga sangat berguna sebagai perekat sementara.
5. Kapur Barus
Kapur barus adalah contoh adhesi yang umum digunakan dalam dunia kedokteran. Kapur barus digunakan untuk menyatukan luka pada kulit, sehingga membantu proses penyembuhan. Kapur barus bekerja dengan cara mengering dan membentuk lapisan yang melindungi luka dari infeksi.
6. Solder
Solder adalah contoh adhesi yang digunakan untuk menggabungkan dua logam. Solder bekerja dengan cara mencairkan logam dan mengalirkannya ke permukaan yang akan digabungkan. Setelah logam mendingin, maka akan membentuk ikatan yang kuat antara dua logam tersebut.
Itulah beberapa contoh adhesi yang sering ditemui dalam kehidupan sehari-hari. Meskipun terlihat sederhana, adhesi memainkan peran penting dalam berbagai industri dan kegiatan manusia. Oleh karena itu, penelitian dan pengembangan terus dilakukan untuk memperbaiki sifat adhesi dan meningkatkan aplikasinya di berbagai bidang.
5 Contoh Adhesi dalam Kehidupan Sehari-hari
Kertas perekat
Perekat pada bahan bangunan seperti lem dan semen
Perekat pada kain, seperti benang jahit dan lem kain
Permen karet yang dapat menempel pada permukaan lain
Perekat pada lapisan cat pada mobil atau kendaraan lainnya
Apa Pengertian Adhesi?
Adhesi adalah gaya tarik menarik antara dua benda yang berbeda jenis yang saling menempel akibat interaksi antarmolekul pada permukaan benda tersebut.
Apa Contoh Adhesi?
Contoh dalam Kehidupan Sehari-hari
Contoh adhesi dalam kehidupan sehari-hari adalah ketika kita menempelkan kertas pada dinding menggunakan lem atau ketika kita menempelkan kain menggunakan perekat.
Contoh dalam Industri
Contoh adhesi dalam industri adalah ketika proses perakitan mobil menggunakan perekat untuk menempelkan bagian-bagian mobil. Selain itu, pada proses pembuatan furnitur juga menggunakan perekat untuk menempelkan bagian-bagian kayu.
Bagaimana Adhesi Berbeda dengan Kohesi?
Adhesi adalah gaya tarik menarik antara dua benda yang berbeda jenis yang saling menempel, sedangkan kohesi adalah gaya tarik menarik antara dua benda yang sama jenis yang saling menempel.
Kenapa Adhesi Penting?
Adhesi penting karena memudahkan proses perakitan dan pembuatan produk. Dalam industri, adhesi digunakan sebagai alternatif pengganti pengelasan atau penyekrapan. Selain itu, adhesi juga dapat mengurangi kerusakan pada benda yang ditempelkan karena tidak memerlukan suhu tinggi seperti pada pengelasan atau penyekrapan.
Penutup
Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa adhesi adalah gaya tarik menarik antara dua benda yang berbeda jenis yang saling menempel akibat interaksi antarmolekul pada permukaan benda tersebut. Adhesi memiliki banyak contoh dalam kehidupan sehari-hari maupun dalam industri. Adhesi penting karena dapat memudahkan proses perakitan dan pembuatan produk.