Berapa IQ Slow Learner?
Anak slow learner (lambat belajar) secara akademis memiliki IQ antara 70 sampai 89. (Hadi, 2016: 36). IQ (Intelegensi Quotient) adalah nilai yang digunakan untuk mengukur tingkat intelegensi seseorang. IQ ini ditentukan oleh tes yang dilakukan oleh ahli psikologi.
Ketika seseorang memiliki IQ di bawah 70, maka ia dikategorikan sebagai slow learner. Slow learner adalah seseorang yang memiliki kemampuan intelegensi di bawah rata-rata. Oleh sebab itu anak akan mengalami hambatan belajar. Pada waktu anak slow learner sekolah di sekolah reguler akan terjadi masalah akademik dan masalah sosial.
Anak slow learner membutuhkan bantuan khusus dalam belajar. Bantuan ini dapat berupa bimbingan khusus, bimbingan akademik, dan pengajaran khusus. Anak slow learner juga membutuhkan dukungan dan motivasi dari orang tua dan guru.
Untuk membantu anak slow learner, orang tua harus memahami masalah yang dihadapi anak. Mereka harus mencari tahu tentang kemampuan anak dan membantu anak mengembangkan kemampuan tersebut. Mereka juga harus membantu anak untuk mengembangkan kemampuan sosial dan keterampilan.
Orang tua juga harus memastikan bahwa anak mendapatkan bantuan yang diperlukan untuk belajar. Bantuan ini dapat berupa bimbingan akademik, bimbingan khusus, dan pengajaran khusus. Orang tua juga harus memastikan bahwa anak mendapatkan motivasi dan dukungan yang diperlukan untuk mencapai tujuannya.
Untuk mencapai hasil yang baik, anak slow learner harus memiliki motivasi yang tinggi. Orang tua harus memastikan bahwa anak memiliki tujuan yang jelas dan memiliki kemauan untuk belajar. Mereka juga harus memberikan dukungan dan motivasi kepada anak.
Dengan demikian, anak slow learner memiliki IQ antara 70 sampai 89. Anak ini membutuhkan bantuan khusus dalam belajar, bimbingan akademik, dan pengajaran khusus. Orang tua harus memastikan bahwa anak mendapatkan bantuan yang diperlukan untuk belajar dan memiliki motivasi yang tinggi untuk mencapai tujuannya.
