Guru adalah pilar utama dalam sistem pendidikan. Mereka bertanggung jawab untuk membantu siswa mencapai tujuan akademik mereka. Namun, guru harus mengenali siswa yang lambat belajar dan mencari cara untuk membantu mereka. Karakteristik slow learner adalah daya tangkap terhadap pelajaran yang lambat, pernah tidak naik kelas, dalam menyelesaikan tugas-tugas akademik sering terlambat dibandingkan teman seusianya, dan cenderung kesulitan dalam mengikuti petunjuk yang memiliki banyak langkah atau kompleks.
Guru dapat mengenali siswa yang lambat belajar dengan memperhatikan perilaku dan hasil akademik mereka. Guru harus mengawasi perilaku siswa dengan seksama dan mencatat setiap perubahan yang mungkin terjadi. Mereka juga harus memantau hasil akademik siswa dan mencatat hasil yang lebih rendah dari biasanya.
Selain itu, guru harus menyediakan lingkungan belajar yang kondusif bagi siswa yang lambat belajar. Lingkungan belajar yang kondusif harus mencakup kesempatan untuk berdiskusi, mengajukan pertanyaan, dan mengeksplorasi topik. Ini akan membantu siswa untuk mengembangkan pemahaman yang lebih baik tentang pelajaran.
Guru juga harus menggunakan pendekatan individual untuk membantu siswa yang lambat belajar. Guru harus mengidentifikasi kebutuhan individu siswa dan menyediakan bantuan yang tepat. Pendekatan individual ini dapat meliputi pembelajaran berbasis proyek, pembelajaran berbasis masalah, dan pembelajaran berbasis pemecahan masalah.
Guru juga harus menyediakan bantuan tambahan bagi siswa yang lambat belajar. Bantuan tambahan ini dapat berupa pelatihan keterampilan, pelatihan kemampuan berbicara, dan pelatihan keterampilan sosial. Guru juga harus membantu siswa dengan menyediakan sumber daya tambahan, seperti buku teks, buku rujukan, dan sumber daya online.
Guru juga harus menyediakan dukungan emosional bagi siswa yang lambat belajar. Guru harus memastikan bahwa siswa merasa dihargai dan dihargai di kelas. Guru juga harus memastikan bahwa siswa mendapatkan dukungan yang diperlukan untuk meningkatkan kepercayaan diri mereka.
Guru harus menggunakan pendekatan yang komprehensif untuk membantu siswa yang lambat belajar. Dengan menggunakan pendekatan yang komprehensif, guru dapat membantu siswa untuk mencapai tujuan akademik mereka. Pendekatan ini harus mencakup pembelajaran berbasis proyek, pembelajaran berbasis masalah, pembelajaran berbasis pemecahan masalah, pelatihan keterampilan, pelatihan kemampuan berbicara, pelatihan keterampilan sosial, dan dukungan emosional. Dengan menggunakan pendekatan yang komprehensif, guru dapat membantu siswa yang lambat belajar untuk mencapai tujuan akademik mereka. 6 Mei 2020.