.
Paragraf Pembukaan:
Kartu KIS adalah kartu yang diberikan kepada peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN-KIS) untuk memudahkan akses pelayanan kesehatan di puskesmas dan rumah sakit. Kartu ini tidak dipungut biaya iuran sama sekali alias gratis, sebab peserta JKN-KIS mendapat subsidi dari pemerintah. Berbeda dengan peserta BPJS Kesehatan, setiap peserta wajib membayar iuran sesuai kelas yang sebelumnya mereka pilih, dan berlaku denda apabila terjadi keterlambatan bayar. 28 Sep 2022 sebagai referensi.
Topik 1: Apa Manfaat Kartu KIS?
Kartu KIS membantu peserta JKN-KIS untuk mendapatkan pelayanan kesehatan yang lebih baik dan lebih cepat. Kartu ini juga memungkinkan peserta untuk mengakses berbagai jenis pelayanan kesehatan di puskesmas dan rumah sakit, seperti pemeriksaan fisik, pemeriksaan laboratorium, pengobatan, dan pengobatan. Kartu ini juga memungkinkan peserta untuk mendapatkan diskon pada berbagai produk dan layanan kesehatan yang tersedia di puskesmas dan rumah sakit.
Topik 2: Bagaimana Cara Mendapatkan Kartu KIS?
Untuk mendapatkan Kartu KIS, peserta JKN-KIS harus mendaftar di puskesmas terdekat. Peserta harus mengisi formulir pendaftaran dan menyerahkan dokumen pendukung yang diperlukan. Setelah pendaftaran selesai, peserta akan menerima Kartu KIS yang berlaku untuk selama 5 tahun.
Topik 3: Apa Saja Kebijakan yang Berlaku untuk Kartu KIS?
Ada beberapa kebijakan yang berlaku untuk Kartu KIS. Peserta hanya diperbolehkan menggunakan Kartu KIS untuk mendapatkan pelayanan kesehatan di puskesmas dan rumah sakit. Kartu KIS tidak dapat digunakan untuk membeli obat-obatan di apotek. Selain itu, peserta harus mematuhi aturan dan ketentuan yang berlaku di puskesmas dan rumah sakit.
Topik 4: Apa yang Harus Dilakukan Jika Kartu KIS Hilang?
Jika Kartu KIS hilang, peserta harus segera melaporkan kehilangan ke puskesmas terdekat. Puskesmas akan membuatkan Kartu KIS baru dan mengirimkannya ke alamat peserta. Peserta juga harus membayar biaya pembuatan Kartu KIS baru.
