Apa Perbedaan Sidik Jari dan Sidik DNA?
Sidik jari dan sidik DNA adalah dua teknik yang digunakan untuk mengidentifikasi seseorang. Meskipun keduanya berfungsi untuk tujuan yang sama, terdapat beberapa perbedaan yang penting antara keduanya.
Perbedaannya adalah pada proses sidik jari DNA dilakukan tidak menggunakan sidik jari, tetapi menggunakan DNA individu karena DNA masing-masing individu bersifat unik. Prosedur mencocokkan DNA mirip seperti cara mencocokkan sidik jari, oleh karena itu istilah tersebut adalah sidik jari DNA.
Sidik jari biasanya dianggap sebagai metode identifikasi yang lebih sederhana dan murah dibandingkan dengan sidik DNA. Prosedur sidik jari biasanya hanya memerlukan pencetakan jari yang diperoleh dari jari manusia. Namun, prosedur sidik jari DNA lebih kompleks dan memerlukan banyak tahapan. Pertama, tes DNA harus diambil dari sampel yang dikumpulkan dari orang yang akan diidentifikasi. Setelah itu, sampel harus dianalisis untuk mengidentifikasi profil genetiknya.
Selain itu, sidik jari hanya dapat digunakan untuk mengidentifikasi orang yang telah dikenal, sedangkan sidik DNA dapat digunakan untuk mengidentifikasi orang yang tidak dikenal. Hal ini karena sidik jari hanya dapat digunakan untuk mencocokkan sidik jari yang telah ada, sedangkan sidik DNA dapat digunakan untuk mencocokkan profil genetik yang unik dari seseorang.
Kesimpulannya, sidik jari dan sidik DNA adalah dua teknik yang digunakan untuk mengidentifikasi seseorang. Perbedaannya adalah pada proses sidik jari DNA dilakukan tidak menggunakan sidik jari, tetapi menggunakan DNA individu karena DNA masing-masing individu bersifat unik. Sidik jari biasanya dianggap sebagai metode identifikasi yang lebih sederhana dan murah dibandingkan dengan sidik DNA. Selain itu, sidik jari hanya dapat digunakan untuk mengidentifikasi orang yang telah dikenal, sedangkan sidik DNA dapat digunakan untuk mengidentifikasi orang yang tidak dikenal. 4 Februari 2018.