Apa Isi dari Surat Itu?
Surat merupakan salah satu bentuk komunikasi yang banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Surat dapat berisi berbagai macam informasi, mulai dari informasi yang penting hingga informasi yang sederhana. Jika Anda ingin mengetahui apa isi dari surat itu, maka Anda harus memahami isi surat secara keseluruhan.
Isi surat memuat apa saja yang perlu disampaikan oleh pengirim kepada orang atau lembaga yang dituju. Layaknya bentuk karangan pada umumnya, isi surat terdiri dari 3 bagian yakni bagian pembuka, bagian inti dan bagian penutup. Bagian pembuka berisi salam pembuka, nama pengirim dan alamat pengirim. Bagian inti berisi informasi yang ingin disampaikan oleh pengirim. Sedangkan bagian penutup berisi penutup dan tanda tangan pengirim.
Bagian pembuka berisi salam pembuka, nama pengirim dan alamat pengirim. Salam pembuka biasanya berupa salam hormat, seperti “Yth. Bapak/Ibu/Saudara/Saudari”. Nama pengirim biasanya berupa nama lengkap, sementara alamat pengirim berisi alamat lengkap pengirim.
Bagian inti berisi informasi yang ingin disampaikan oleh pengirim. Informasi ini bisa berupa informasi yang penting, seperti informasi tentang pembayaran, permintaan, peringatan, dan lain sebagainya. Informasi ini biasanya disampaikan secara jelas dan rinci.
Bagian penutup berisi penutup dan tanda tangan pengirim. Penutup biasanya berupa kalimat penutup, seperti “Terima kasih atas perhatiannya”, atau “Salam hormat”. Tanda tangan pengirim berisi nama lengkap pengirim dan tanggal surat dibuat.
Itulah isi dari surat itu. Jika Anda ingin membuat surat, maka pastikan untuk memahami isi surat secara keseluruhan. Pastikan untuk menuliskan informasi yang jelas dan rinci, serta menggunakan salam pembuka dan penutup yang sesuai. Dengan begitu, Anda dapat membuat surat yang baik dan bermanfaat.