Cara Menulis Surat Serah Terima Barang Inventaris: Contoh dan Petunjuknya pada Persuratan

Kalbariana.web.id – Dalam dunia persuratan, terdapat banyak jenis surat yang harus diketahui dan digunakan sesuai kebutuhan. Salah satunya adalah surat serah terima barang inventaris yang memiliki peranan penting dalam pengelolaan inventaris di suatu instansi atau organisasi. Bagaimana cara menulis surat tersebut? Berikut ini adalah contoh dan petunjuknya.

Sebagai seorang Ahli Bahasa yang telah berpengalaman selama 10 tahun, saya akan memandu Anda dalam menulis surat serah terima barang inventaris dengan gaya penulisan yang baik dan benar. Dalam surat ini, terdapat beberapa hal penting yang harus dicantumkan, seperti daftar barang, kondisi barang, dan nama pihak yang bertanggung jawab. Mari simak penjelasan lebih lanjut berikut ini.

Daftar Barang

Sumber: bing

Daftar barang pada surat serah terima harus mencantumkan judul barang, jumlah, dan kondisinya. Pastikan daftar tersebut jelas dan terstruktur dengan baik agar memudahkan bagi pihak yang menerima untuk mengecek dan memeriksa barang tersebut. Selain itu, pada daftar harus dicantumkan tanda tangan dan cap dari pihak yang menyerahkan serta penerima barang agar menjadi bukti autentik dari serah terima barang inventaris.

Jangan lupa juga untuk memeriksa kembali daftar barang sebelum diserahkan kepada pihak penerima barang, hal ini dilakukan agar terhindar dari kesalahan dalam mencantumkan daftar barang.

Kondisi Barang

Sumber: bing

Selain mencantumkan daftar barang, pada surat serah terima juga harus dicantumkan kondisi barang. Kondisi barang sangatlah penting untuk mengetahui apakah barang tersebut masih berfungsi dengan baik atau membutuhkan perbaikan. Jika terdapat kerusakan pada barang tersebut, maka harus dicantumkan dengan jelas dan detail pada surat serah terima agar pihak penerima dapat mengetahui kondisi barang yang akan diterima.

Usahakan untuk memeriksa kembali kondisi barang sebelum diserahkan kepada pihak penerima barang, hal ini dilakukan agar terhindar dari kesalahan dalam mencantumkan kondisi barang.

Nama Pihak yang Bertanggung Jawab

Sumber: bing

Surat serah terima barang inventaris juga harus mencantumkan nama pihak yang bertanggung jawab dalam pengelolaan barang tersebut. Nama pihak yang bertanggung jawab harus dicantumkan dengan jelas dan lengkap agar memudahkan komunikasi antar pihak. Selain itu, pada surat juga harus mencantumkan tanda tangan dan cap dari pihak yang menyerahkan serta penerima barang agar menjadi bukti autentik dari serah terima barang inventaris.

Sebelum mencantumkan nama pihak yang bertanggung jawab, pastikan untuk melakukan pengecekan kembali untuk menghindari kesalahan penulisan.

Jumlah Barang

Salah satu hal terpenting pada surat serah terima barang inventaris adalah penulisan jumlah barang. Pastikan mencantumkan jumlah barang yang akurat dan sesuai dengan daftar barang yang diserahkan. Jika terdapat kekeliruan dalam penulisan jumlah barang, akan membingungkan bagi pihak penerima untuk menghitung dan mengecek kembali jumlah barang yang sudah diterima.

Pengecekan kembali jumlah barang harus dilakukan sebelum diserahkan kepada pihak penerima barang, hal ini dilakukan agar terhindar dari kesalahan dalam penulisan jumlah barang.