Surat dinas dan surat pribadi adalah dua jenis surat yang berbeda. Surat dinas adalah surat yang ditulis oleh sebuah organisasi atau perusahaan untuk menyampaikan informasi kepada para pegawainya. Surat ini biasanya ditulis dengan bahasa yang resmi dengan menggunakan kata baku, dan berdasarkan tata tulis dan ejaan yang benar. Surat dinas biasanya ditandatangani oleh pimpinan atau pejabat yang berwenang.
Sedangkan, surat tidak pribadi biasanya surat yang ditulis oleh seseorang, untuk ditujukan pada orang lain yang bersifat pribadi dan sifatnya tidak resmi. Surat ini biasanya ditulis dengan bahasa yang lebih santai dan informatif. Surat ini juga ditandatangani oleh pengirimnya.
Kedua jenis surat ini memiliki perbedaan yang cukup signifikan. Pertama, surat dinas ditulis dengan bahasa yang lebih resmi dan formal. Hal ini karena surat dinas harus mengikuti standar yang ditetapkan oleh organisasi atau perusahaan. Kedua, surat dinas biasanya ditandatangani oleh pimpinan atau pejabat yang berwenang. Sedangkan, surat tidak pribadi tidak harus ditandatangani oleh pimpinan atau pejabat.
Ketiga, surat dinas biasanya ditulis untuk menyampaikan informasi yang berkaitan dengan pekerjaan. Surat ini biasanya berisi instruksi, perintah, atau informasi penting lainnya yang berkaitan dengan pekerjaan. Sedangkan, surat tidak pribadi biasanya ditulis untuk tujuan pribadi. Surat ini biasanya berisi informasi pribadi yang tidak berkaitan dengan pekerjaan.
Keempat, surat dinas biasanya ditulis dengan bahasa yang lebih sopan dan formal. Hal ini karena surat dinas harus mengikuti standar yang ditetapkan oleh organisasi atau perusahaan. Sedangkan, surat tidak pribadi ditulis dengan bahasa yang lebih santai dan informatif.
Itulah beberapa perbedaan antara surat dinas dan surat tidak pribadi. Jadi, jika Anda ingin menulis surat untuk tujuan resmi, Anda harus menggunakan surat dinas. Sedangkan, jika Anda ingin menulis surat untuk tujuan pribadi, Anda harus menggunakan surat tidak pribadi. 19 Apr 2022.
