Bagaimana cara menghitung predikat?

Posted on

Predikat merupakan nilai yang mewakili capaian siswa secara kualitatif berdasarkan KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal) tiap mata pelajaran. KKM adalah batas minimal nilai yang harus dicapai oleh siswa untuk dinyatakan lulus. Misalnya, KKM mata pelajaran matematika adalah 80, maka siswa yang mendapat nilai di bawah 80 tidak akan lulus.

Predikat adalah nilai yang menggambarkan seberapa baik siswa dalam menyelesaikan tugas-tugas yang diberikan. Predikat dapat berupa A, B, C, D, atau E. Predikat A adalah nilai tertinggi, sedangkan predikat E adalah nilai terendah.

Untuk menghitung predikat, Anda harus mengetahui KKM mata pelajaran yang bersangkutan. Setelah itu, Anda dapat menggunakan rumus berikut: 100 dikurangi nilai KKM kemudian dibagi 3 sehingga intervalnya adalah sekitar 6,66.

Misalnya, jika KKM mata pelajaran matematika adalah 80, maka nilai di atas 80 akan mendapat predikat A, nilai antara 74-80 akan mendapat predikat B, nilai antara 68-74 akan mendapat predikat C, nilai antara 62-68 akan mendapat predikat D, dan nilai di bawah 62 akan mendapat predikat E.

Selain itu, Anda juga dapat menggunakan tabel predikat untuk membantu Anda menghitung predikat. Tabel predikat menyediakan interval nilai untuk setiap predikat. Anda hanya perlu mencari nilai yang Anda miliki dalam tabel dan predikat yang Anda dapatkan akan terlihat jelas.

Ketika menghitung predikat, pastikan Anda menggunakan nilai yang benar. Jika Anda menggunakan nilai yang salah, maka predikat yang Anda dapatkan juga akan salah. Oleh karena itu, pastikan Anda memeriksa nilai yang Anda miliki sebelum menghitung predikat.

Itulah cara menghitung predikat. Dengan mengetahui cara menghitung predikat, Anda dapat memastikan bahwa Anda mendapat predikat yang benar. Selain itu, Anda juga dapat menggunakan tabel predikat untuk membantu Anda menghitung predikat dengan lebih mudah. Semoga informasi ini bermanfaat. 3 Apr 2021.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *