7 Tips Mengelola Keuangan di Puskesmas untuk Meningkatkan Kualitas Pelayanan Kesehatan

Posted on

Kalbariana.web.id – Saya, seorang Dokter di Puskesmas dengan pengalaman 10 tahun, ingin membahas tentang bagaimana mengelola keuangan Puskesmas dengan baik agar bisa meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Berikut adalah beberapa tips yang bisa diikuti oleh Puskesmas dalam mengelola keuangannya.

Tips 1: Memperhatikan Anggaran Rutin

Tips 1: Memperhatikan Anggaran Rutin

Bagian terpenting dalam pengelolaan keuangan Puskesmas adalah memperhatikan anggaran rutin. Hal ini meliputi pengeluaran yang diperlukan dalam operasional Puskesmas sehari-hari seperti listrik, bahan habis pakai seperti obat dan alat kesehatan, gaji pegawai, dsb. Dalam hal ini, manajer keuangan Puskesmas harus benar-benar teliti dalam mengelola anggaran rutin agar tidak mengganggu alur pelayanan kesehatan dan membuat keuangan Puskesmas sehat dan stabil.

Selain itu, Puskesmas juga dapat melakukan penghematan anggaran rutin dengan mencari rekanan yang lebih murah dan berkualitas dalam pengadaan obat dan alat kesehatan yang diperlukan.

Tips 2: Membuat Rencana Anggaran Tahunan

Selain memperhatikan anggaran rutin, Puskesmas perlu membuat rencana anggaran tahunan untuk mengatur pengeluaran dana dalam jangka panjang. Rencana anggaran tahunan meliputi target kuantitatif dan kualitatif, strategi, sumber-sumber penerimaan, dan informasi-informasi penting lainnya.

Dengan adanya rencana anggaran yang jelas, Puskesmas dapat mengidentifikasi pengeluaran yang tidak perlu dan mencari alternatif penghematan anggaran, sehingga keuangan Puskesmas lebih teratur dan stabilitas finansial tetap terjaga dalam jangka panjang.

Tips 3: Membangun Sistem Informasi Keuangan yang Baik

Bagian yang tak kalah penting dalam pengelolaan keuangan Puskesmas adalah membangun sistem informasi keuangan yang transparan dan efisien. Sistem informasi keuangan ini meliputi pencatatan transaksi keuangan Puskesmas dengan baik dan akurat, membuat laporan keuangan secara berkala, hingga memonitoring anggaran yang sudah digunakan dan yang belum.

Dengan adanya sistem informasi keuangan yang baik, manajer keuangan Puskesmas dapat memantau keuangan Puskesmas dengan baik, membuat keputusan yang tepat, dan mencegah potensi fraud atau penyelewengan dana.

Tips 4: Melakukan Audit Internal secara Teratur

Melakukan audit internal secara teratur menjadi penting untuk memastikan bahwa pengelolaan keuangan Puskesmas sudah berjalan dengan baik. Audit internal ini bisa dilakukan oleh tenaga ahli independen yang dapat mengevaluasi kesiapan sistem informasi keuangan, mengidentifikasi fraud dan risiko, serta memberikan rekomendasi untuk perbaikan.

Dengan adanya audit internal secara teratur, Puskesmas dapat memastikan keuangan mereka selalu transparan dan terjaga dengan baik.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *